3 Kemampuan Dasar yang Harus Dimiliki Data Analyst
Setiap profesi tentu punya kemampuan tertentu yang harus dimiliki. Begitu juga dengan Data Analyst, salah satu profesi data yang sedang naik daun. Data Analyst adalah orang yang bertanggung jawab mengumpulkan, menganalisis, hingga menyajikan data untuk memperoleh informasi yang berguna bagi perusahaan. Biasanya Data Analyst akan menggunakan metode yang sesuai dengan data tersebut. Jadi seorang Data Analyst harus memahami dengan benar tentang jenis data dan metode analisisnya.
Maraknya industri digital menyebabkan meningkatnya kebutuhan akan praktisi data. Dengan kemampuan yang dimilikinya, suatu bisnis dapat semakin maju berdasarkan data yang ada di perusahaan. Profesi Data Analyst juga banyak peminatnya mulai dari yang berlatar belakang IT maupun non IT. Ada beberapa kemampuan yang harus kamu miliki ketika ingin menjadi Data Analyst. Apa saja? Yuk, simak di bawah ini!
1. Kemampuan Menganalisa, Menyajikan dan Menginterpretasikan Data
Tugas seorang Data Analyst adalah menganalisis data hingga memperoleh informasi yang berguna. Oleh karena itu Data Analyst harus memiliki kemampuan analisis yang baik. Data Analyst harus bisa menentukan metode yang tepat untuk analisis agar informasi yang diperoleh impactful bagi perusahaan. Setelah melakukan analisis, hasilnya perlu disajikan dalam bentuk grafik yang menarik.
Tujuannya agar dapat lebih mudah dipahami oleh pihak lain yang membutuhkan informasi tersebut. Informasi yang sudah ditemukan kemudian diubah menjadi sebuah insight. Disini dibutuhkan kemampuan Data Analyst dalam menginterpretasikan data agar insight dapat dipahami dengan baik.
Baca juga : Kenali Perbedaan Data Scientist, Data Analyst dan Data Engineer
2. Data Warehousing
Kemampuan selanjutnya yang harus dimiliki seorang Data Analyst adalah data warehousing. Apa itu? Data warehousing adalah proses pembuatan data warehouse atau tempat penyimpanan virtual dan sistem manajemen untuk data. Tak jarang tempat penyimpanan data ini akan dikelola oleh Data Analyst seperti memantau data dan maintenance keamanan dan akses data.
Sebagai pemula di bidang data, kamu bisa memulai mempelajari data warehousing ini dengan memahami bahasa SQL. Beberapa tool yang digunakan untuk data warehousing tidak jauh-jauh dengan database yaitu antara lain PostgreSQL, Microsoft Azure, dan Oracle.
3. Detail Oriented
Tidak hanya hard skill, soft skill juga penting untuk dikuasai seorang Data Analyst. Seorang Data Analyst akan sering berhadapan dengan data yang sangat banyak sehingga diperlukan kecermatan terhadap detail. Seperti yang kita bahas sebelumnya, Data Analyst bertugas menganalisis data.
Untuk melakukan hal tersebut Data Analyst harus detail terkait teknis ketika menganalisis data seperti memahami struktur serta membaca dan menilai baris kode yang rumit. Kemampuan detail oriented ini akan sangat membantu Data Analyst agar meminimalisir kesalahan dalam analisis. Karena hal ini akan berpengaruh pada hasil analisis menjadi kurang impactful.
4. Komunikasi yang Baik
Seorang Data Analyst akan bekerja sama dengan tim lainnya di perusahaan seperti Data Engineer dan Data Scientist. Tidak hanya tim yang masih dalam satu rumpun ilmu, Data Analyst juga akan berhadapan dengan divisi lain seperti marketing, purchasing, strategi bisnis, dan lainnya. Keputusan-keputusan yang diambil oleh perusahaan tentu harus berdasarkan data agar berpengaruh dalam bisnis untuk semakin maju dan mampu bersaing dengan kompetitornya.
Kemampuan komunikasi yang baik harus dimiliki oleh Data Analyst karena akan bertugas menganalisis untuk menemukan informasi yang berguna. Data Analyst harus mampu memaparkan hasil analisisnya agar mudah dipahami oleh pihak lain serta dapat menyampaikan insight yang dapat menjadi pertimbangan perusahaan.
Baca juga : Data Analyst vs Data Scientist, Yuk Kenali Perbedaannya
Menjadi Data Analyst bisa dikatakan sekarang sangat banyak peminatnya. Tidak hanya populer untuk orang berlatar belakang IT, tapi juga yang non IT. Peluang karirnya yang menjanjikan di tahun-tahun mendatang jadi salah satu daya tariknya.
Oleh karena itu banyak yang mulai belajar data science baik secara otodidak maupun dengan mengikuti kursus data science. Mau belajar data dari nol? Yuk, daftar di DQLab.id! Bersama para mentor data dan modul terstruktur, akan membantu pemula menguasai kemampuan Data Analyst.
Penulis: Dita Kurniasari
Editor: Annissa Widya