4 Alasan DQLab Pilihan Tepat Kursus Data Science Mu!
Data Science seakan menjadi topik yang tidak ada habis-habisnya dibahas. Pertumbuhan teknologi digital yang berbanding lurus dengan pertumbuhan data yang sangat pesat dengan volume yang besar serta jenis beragam membuat ilmu ini memegang peranan penting dalam proses pengolahan data. Hal inilah yang kemudian membuat Data Science dibutuhkan oleh banyak perusahaan dari berbagai sektor, mulai dari sektor perbankan, industri musik dan film, telekomunikasi, pemerintahan, hingga olahraga.
Kebutuhan akan praktisi data yang bisa menguasai Data Science secara profesional menjadi angin segar bagi para pendiri kursus Data Science baik yang bergerak secara online maupun offline. Salah satu tempat kursus yang cukup menarik adalah DQLab. DQLab sendiri merupakan program yang dipelopori oleh UMN dengan Xeratic. Menariknya, meskipun metode kursus yang disediakan oleh DQLab bersifat online dan tanpa tatap muka secara langsung, namun ternyata sudah banyak sekali alumni dari DQLab yang telah berhasil menjadi praktisi data.
Untuk kamu yang sedang mencari tempat kursus Data Science, berikut 4 alasan mengapa DQLab layak dijadikan tempat kursus. Yuk, simak artikelnya!
1. Modul yang Lengkap
DQLab memiliki modul yang cukup lengkap, mulai dari yang menggunakan bahasa R, Python, hingga SQL untuk modul premium. Ketiga bahasa pemrograman ini menjadi bahasa yang paling umum digunakan oleh para praktisi data. Sementara untuk modul platinum, DQLab juga menyediakan modul Excel dan juga Analytic yang mengarah ke Marketing.
Meskipun biaya yang dibutuhkan untuk bisa mengakses modul premium terbilang sangat murah karena hanya butuh 32.500 per bulan, namun kurikulum yang digunakan dan materi yang diberikan tetap bisa bersaing dengan tempat kursus yang membutuhkan biaya jutaan rupiah. Dalam modul premium, ada 3 tahapan pembelajaran, yaitu kelas persiapan, kelas fundamental, dan kelas penerapan industri.
Baca juga : Belajar Data Science Secara Otodidak? Berikut langkah-langkahnya!
2. Project Data
Selain modul, DQLab juga menyediakan project-project yang bisa dikerjakan oleh membernya. Dalam proses pembelajaran, khususnya pembelajaran Data Science, project menjadi hal yang sangat penting untuk dikerjakan. Selain untuk membantu proses pembelajaran menjadi lebih cepat karena kita akan mencari jawaban dari project berdasarkan apa yang telah kita pelajari, mengerjakan project juga bisa membantu kita untuk membangun portofolio kita.
Semakin banyak hal yang menarik yang pernah kita kerjakan di portofolio, tentu akan membuat recruiter akan semakin tertarik untuk memilih kita dibanding kandidat lainnya.
3. Challenge untuk Memvalidasi Skill yang Dimiliki
Selain project, DQLab juga menyediakan challenge yang bisa diikuti oleh membernya. Setiap challenge tentu akan memiliki rentang waktu pengerjaan yang telah ditentukan. Challenge yang disediakan oleh DQLab juga cukup beragam dan merupakan tantangan yang berasal langsung dari ahli data atau industri tertentu. Program ini bisa membantu para member untuk menemukan skill lain yang dimiliki serta memvalidasi skill akan data yang telah dimiliki sebelumnya.
4. Job Connector
Hal yang paling kita butuhkan setelah mengambil kursus di tempat tertentu adalah adanya job conector yang disediakan oleh tempat kursus tersebut. Sebagai bentuk kepedulian DQLab terhadap para membernya, DQLab bekerja sama dengan beberapa perusahaan besar untuk menyalurkan membernya yang benar-benar memenuhi kualifikasi untuk bekerja di perusahaan yang sedang membutuhkan praktisi data tersebut.
Perusahaan juga akan merasa lebih aman jika kandidat nya merupakan orang yang pernah belajar data sebelumnya, sehingga kemungkinan untuk gagal menyelesaikan pekerjaan yang ada juga akan semakin berkurang.
Baca juga : Mulai Belajar Data Science GRATIS bersama DQLab selama 1 Bulan Sekarang!
5. Yuk, Belajar Data Science Bersama DQLab!
Saat ini, kebutuhan akan Data Scientist sangatlah banyak. Beberapa perusahaan yang telah beralih ke teknologi digital sudah pasti membutuhkan Data Scientist untuk mengoptimalkan data yang mereka miliki agar bisa menghasilkan keputusan yang tepat. Sayangnya kebutuhan ini tidak sesuai dengan jumlah talent yang memenuhi kualifikasi seorang Data Scientist. Hal inilah yang kemudian dimanfaatkan oleh banyak orang, baik yang berasal dari background IT maupun non IT.
Jika kamu juga salah satu yang tertarik dengan peluang ini, kamu bisa memulainya dengan belajar Data Science di DQLab. Yuk, gapai cita citamu untuk menjadi praktisi data bersama DQLab!
Penulis : Gifa Delyani Nursyafiri