Bocoran Pertanyaan Interview Data Scientist & Tips Menjawabnya
Data Scientist menjadi salah satu profesi primadonna di industri data. Berdasarkan Future of Jobs Survey 2020 oleh World Economic Forum (WEF), Data Scientist menjadi profesi yang paling dicari dan dibutuhkan tahun 2025. Scope pekerjaan Data Scientist yaitu mengumpulkan dan menganalisis data baik terstruktur dan tidak terstruktur, kemudian menggunakan tools Data Science seperti Machine Learning dan AI untuk membantu menganalisis data lebih dalam kemudian membuat sebuah pemodelan hingga menginterpretasikan data melalui visualisasi data.
Meningkatnya pertumbuhan penggunaan data di era digitalisasi di berbagai industri menjadikan meningkatnya permintaan serta terbukanya lowongan pekerjaan Data Scientist. Umumnya pada rangkaian rekrutmen terbagi menjadi tiga tahapan yaitu tahap administrasi, tahap uji kompetensi dan terakhir tahap interview.
Pada tahap interview akan terbagi menjadi dua bagian yaitu sesi dengan HR dan sesi dengan user, dan pada tahapan ini juga merupakan tahapan yang paling menegangkan bagi kita. Jangan khawatir, pada artikel DQLab kali ini akan membagikan beberapa Do"s and Don'ts dalam menjalankan sesi interview bersama HR ataupun User.
1. Do"s Interview Praktisi Data
Memperkenalkan Diri dengan Jelas
Langkah kecil dan sepele tetapi sangat penting bagi kebutuhan HR dan User terkait informasi kamu lho. Melalui perkenalan diri secara singkat juga dapat memberikan gambaran Interviewer terkait relevansi bidang yang kamu kuasai dengan lowongan pekerjaan tersebut. Perkenalan diri dapat dimulai dari project apa saja yang telah dilakukan, bagaimana cara kita mengerjakan project tersebut, bagaimana cara mengerjakan project tersebut secara kolaborasi dengan partner, dsb. Dengan demikian, maka HR dan user dapat menilai bagaimana pribadi kita dalam bekerja.
Menjawab dengan Percaya Diri, Yakin, dan Sesuai Pengalaman
First impression tentu juga menjadi poin serta penentu bagi interviewer salah satunya yaitu kamu dapat menjawab pertanyaan dengan percaya diri, yakin dan sesuai dengan pengalaman dibidangmu. Pertanyaan seputar teori dan keterampilan teknis juga dapat memberikan gambaran HR dan User bagaimana kamu memiliki pemahaman dan penguasaan tools Data Science yang akan digunakan saat bekerja.
Baca juga: Mengenal Profesi Data Scientist
Menceritakan Pengalaman yang Pernah Dilalui dengan Ringkas
Tentu pada sesi interview kita tidak memiliki banyak waktu dan ada kala interview akan mengajukan pertanyaan sulit untuk menguji seberapa baik pemahaman dan menguasai tools Data Science. Maka, pentingnya kamu menceritakan pengalaman yang pernah kamu lalui secara ringkas dan disesuaikan dengan kompetensi atau role Data Scientist.
2. Don'ts Interview Praktisi Data
Terlihat Malas-Malasan
Ketika kamu melakukan sesi interview, ada baiknya kamu menganggap bahwa sesi atau tahapan ini dengan betul-betul dan serius. Perlu diingat bahwa sesi interview tidak boleh diperlakukan dengan santai atau seolah-olah sesi tersebut hanyalah latihan. Dengan terlihat seperti malas-malasan atau tidak mempersiapkan dengan baik juga dapat menyinggung interviewer baik kepada HR dan User.
Menjawab dengan Keraguan dan Bertele-tele
Penting untuk kamu sebelum melakukan sesi interview dengan berlatih public speaking atau komunikasi secara jelas dan lantang. Hal selanjutnya yang perlu diingat oleh sahabat DQ dalam menjalankan sesi interview yaitu tidak boleh menjawab pertanyaan dari HR dan user dengan keraguan dan bertele-tele.
Berbohong tentang Pengalaman Agar Terlihat Profesional
Terlepas dari first impression, menjawab dengan jujur dapat memberikan kepercayaan HR dan User terutama menanyakan pertanyaan seputar pemahaman teori atau tools Data Science yang digunakan selama melakukan project tersebut. Perlu diingat oleh Sahabat DQ untuk hindari menjawab pertanyaan yang melebih-lebihkan atau berbohong sekalipun agar terlihat professional di hadapan HR ataupun user.
Baca juga: Yuk Kenal Role Data Scientist, Profesi Menarik Dengan Gaji Besar
3. Yuk Pedalam Pemahaman Data Science bersama DQLab!
Tentu agar dapat menghadiri sesi interview dengan yakin, maka sahabat DQ membutuhkan ilmu dan pengalaman yang mumpuni. Oleh karena itu untuk menjadi Data Scientist yang kompeten, sahabat DQ dapat eksplorasi pembelajarannya bersama DQLab!
Module yang tersedia di DQLab telah dirancang dengan berbagai materi yang disusun oleh praktisi data profesional dan sesuai dengan real case industry lho! Yuk, langsung klik button di bawah ini untuk bergabung dan nikmati pembelajaran gratis "Introduction to Data Science with R" atau "Introduction to Data Science with Python". #MulaiBelajarData