Catat! Ini 4 Kompetensi Wajib Data Analyst
Ketika seseorang mengerjakan atau menekuni suatu profesi tentunya harus benar-benar memiliki kemampuan yang sesuai dengan profesinya. Sebagai contoh, seorang data analyst harus tau dan menguasai apa saja kemampuan yang harus dimiliki oleh data analyst. Beberapa diantaranya adalah menguasai pemrograman komputer, ilmu matematika, data warehouse, interpretasi data, visualisasi data, pemilihan teknik analisis data, dan masih banyak lainnya.
Bagi seorang data analyst, menguasai kemampuan-kemampuan yang telah disebutkan diatas memanglah suatu kewajiban atau keharusan untuk dikerjakan. Mau tidak mau, seorang data analyst harus benar-benar menguasainya agar dapat menganalisis data lebih tepat dan sesuai aturan. Pada artikel kali ini khususnya kita kana membahas beberapa kemampuan yang harus dimiliki oleh data analyst. Yuk, simak artikel berikut ini!
1. Pemrograman Komputer
Data yang dianalisis oleh data analyst umumnya bukanlah data yang berukuran kecil, akan tetapi dalam ukurang yang besar atau biasa disebut dengan big data. Pengolahan big data ini akan menyulitkan jika dilakukan dengan cara manual. oleh karena itu, disinilah salah satu peran bahasa komputer atau bahasa pemrograman. Bahasa pemrograman atau bahasa komputer merupakan kumpulan sintaks atau kode yang berisi perintah untuk dieksekusi. Terdapat berbagai bahasa pemrograman yang dapat digunakan oleh data analyst, seperti Python, R, SQL, Oracle, Matlab, dll.
Baca juga : Kenali Perbedaan Data Scientist, Data Analyst dan Data Engineer
2. Data Warehouse
Data warehouse adalah suatu tempat penyimpanan data yang telah dikumpulkan dari berbagai sumber. Data warehouse yang berisi informasi terkait perusahaan ini nantinya akan berguna dalam proses analisis sesuai dengan keperluan. Data warehouse memiliki beberapa karakteristik seperti berorientasi pada subjek, terintegrasi, koleksi tetap, dan memiliki dimensi waktu. bagi data analyst, data warehouse berfungsi untuk membuat laporan perusahaan, membantu prose analisis data menjadi lebih mudah dan mendukung dalam pengambilan keputusan.
3. Kemampuan Matematika
Jika menjadi seorang data analyst, kita tidak akan jauh-jauh dari ilmu matematika. Bahkan, ilmu matematika ini merupakan salah satu kemampuan penting yang harus dimiliki oleh data analyst. ilmu matematika ini nantinya digunakan sebagai dasar analisis serta rumus-rumus statistik yang ada dapat digunakan dalam mempermudah proses analisis data. Selain itu, dengan menguasai ilmu matematika maka secara sadar atau tidak sadar seorang data analyst akan dapat berpikir secara lebih logis dan sistematis.
4. Menginterpretasi Data
Interpretasi data adalah suatu kegiatan peninjauan data melalui beberapa proses sebelumnya. Interpretasi data ini bertujuan untuk menafsirkan data yang telah dianalisis sebelumnya. Oleh karena itu dalam menginterpretasi data kita harus dapat melihat data secara utuh dan lengkap. Dengan menguasai kemampuan interpretasi data ini tentunya akan memudahkan data analyst dalam menarik kesimpulan yang akan diberikan pada pihak perusahaan.
Baca juga : Data Analyst vs Data Scientist, Yuk Kenali Perbedaannya
Seorang data analyst dituntut untuk memiliki beberapa kemampuan sebagai penunjang keberhasilan proses analisis data. Kemampuan dasar data analyst itu harus sering dilatih dan dipraktekkan agar semakin meningkat. Salah satu tempat untuk mengasah kemampuan data analyst adalah dengan mengikuti kursus data science.
DQLab merupakan salah satu media kursus atau belajar data science dari dasar dan secara bertahap sampai pengguna memahami proses analisis data. DQLab menyediakan materi secara teori maupun praktek. Selain itu terdapat berbagai modul, serta ebook yang membantu memudahkan proses belajar terutama bagi pemula.
Cara bergabungnya sangat mudah. Langsung saja sign up di DQLab.id/signup dan nikmati belajar data science DQLab.
Penulis : Latifah Uswatun Khasanah
Editor : Annissa Widya Davita