Buat Akun DQLab & Akses Kelas Data Science Python, R, SQL, Excel GRATIS!

Data Analyst atau Data Scientist Mana yang Kamu Pilih?

Belajar Data Science di Rumah 28-Oktober-2021
https://dqlab.id/files/dqlab/cache/8a53335365ca4f9043700991fc7ce493_x_Thumbnail800.png

Sejak adanya data, perkembangan teknologi semakin hari semakin canggih. Terdapat banyak inovasi-inovasi yang muncul karna penggunaan data yang tepat dan benar. Contohnya saja Virtual Assistant. Sekarang kita dapat membuat rumah kita terintegrasi dengan internet dan bisa mengatur rumah kita hanya dengan virtual assistant ini. Data juga dapat diambil dari mana saja, bahkan ada perusahaan yang memperjual belikan data sehingga jika Kamu menggunakan aplikasi buatan perusahaan tersebut. Data yang diperjualbelikan biasanya lebih kepada history search, apa yang kamu suka, dan sebagainya. Data tersebut dapat membantu perusahaan untuk menyiapkan strategi-strategi yang sesuai dengan keadaan lapangan.


Akibatnya terdapat berjuta-juta data bahkan triliunan data yang dihasilkan setiap harinya. Dalam dunia bisnis data merupakan elemen penting jika dipergunakan secara benar dan tepat. Dengan adanya ada perusahaan memiliki strategi yang luas bisa menciptakan produk sesuai dengan tren, menganalisis keinginan dan kebutuhan masyarakat, dan masih banyak lagi. Namun mengolah data bukanlah pekerjaan yang sederhana. Dibutuhkan kemampuan untuk dapat menganalisis dan mencari solusi yang tepat untuk permasalahan tersebut. 


Data Scientist ataupun Data Analyst merupakan profesi yang dapat diambil setelah kamu mempelajari Data Science. Ilmu Data Science sendiri merupakan ilmu yang digadang-gadang merupakan ilmu yang paling penting di masa depan. Itu semua dikarenakan semakin meningkatnya perkembangan zaman semakin banyak juga data-data yang didapatkan. Ilmu Data Science  merupakan ilmu yang dipelajari untuk dapat lebih mengerti pengolahan data, analisis data, dan masih banyak lagi.


Sebelum KIta kulik lebih dalam lagi, sebenarnya apa itu Data Analyst dan Data Scientist?


1. Background Pendidikan

Bagi Kamu yang tertarik bekerja dibidang data namun masih bingung harus mengambil major apa. Tenang saja karna kedua profesi primadona ini masih memiliki background pendidikan yang sama yaitu sama-sama dari jurusan Data Science. Namun karna di Indonesia sendiri masih belum banyak yang menyediakan jurusan ini Kamu tetap bisa mengambil cabang ilmu dari Data Science seperti


  • Teknik Komputer, Teknik komputer tidak melulu merakit laptop dan komputer saja. Di jurusan ini Kamu akan belajar banyak tentang algoritma, pemrograman, rekayasa perangkat lunak, keamanan komputer, dan lainnya.


    Jika kamu sudah yakin dalam mengambil jurusan ini, Teknik komputer juga tidak hanya tersedia di universitas tapi kamu sudah bisa mengambil major  ini sejak kamu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) loh. Dengan begitu kamu semakin siap saat belajar di universitas pilihan kamu. Bagi yang tidak mengambil SMK kamu tetap bisa mengambil jurusan ini. Teknik Komputer tidak memiliki kriteria khusus, Kamu bisa berasal dari SMA ataupun SMK. Namun satu hal yang diingat Teknik Komputer 20-30% pelajaranya akan œberbau Matematika.


  • Sistem Informasi, di dalam jurusan sistem informasi adalah suatu bidang yang mendalami tentang cara membuat dan pengoperasian perangkat lunak dan keras untuk berinteraksi dengan data. Program studi ini juga akan mengajarkan landasan ilmu pengetahuan dan penerapan Teknologi informasi dalam suatu organisasi. Tentunya Kamu juga akan belajar mengenai pengumpulan, penyaringan, dan pendistribusian data.


    Dalam Sistem Informasi kamu akan belajar mengenai struktur data, algoritma, basis data, dasar-dasar pemrograman. Selama perkuliahan, kamu akan dibekali berbagai kompetensi di bidang tersebut agar dapat memberikan solusi yang optimal terkait sistem informasi ataupun penyaringan data.


  • Statistik, Data Science tidaklah jauh dari pelajaran statistik, mereka saling berkesinambungan. Statistik merupakan kumpulan data yang bisa memberikan gambaran tentang suatu keadaan atau masalah tertentu, umumnya akan disajikan dalam bentuk tabel, diagram, atau bentuk lainnya agar mudah dipahami, sedangkan Statistika merupakan ilmu yang mempelajari statistik itu sendiri.


    Dalam jurusan ini kita diajarkan bagaimana mengumpulkan, mengelola, menganalisis, menyajikan, hingga menarik kesimpulan data yang ada. Umumnya Statistik mempelajari logika yang terjadi masa lampau untuk mengambil keputusan di masa yang akan datang.


Baca juga : Kenali Perbedaan Data Scientist, Data Analyst dan Data Engineer


2. Data Scientist

Data Scientist dan Data Analyst merupakan pekerjaan dibidang data yang paling banyak dicari oleh perusahaan. Data Scientist adalah orang yang menggabungkan ilmu matematika, statistika dan ilmu komputer dengan tujuan untuk memperlancar proses analisa data. Cara kerjanya adalah dengan mengaplikasikan algoritma tertentu untuk membuat sistem yang didukung kecerdasan buatan (AI) dan machine learning, hingga akhirnya dapat difungsikan untuk proses data analytics.


Umumnya Data Science memiliki komponen-komponen dasar seperti berikut :

  • Statistik

    Statistik merupakan ilmu dasar yang harus dimiliki setiap Data Scientist. Dengan mempunyai pemahaman akan statistik akan berguna saat Kamu menentukan algoritma yang akan digunakan saat mengolah data, dan juga dengan ilmu statistik Kamu bisa mengembangan software machine learning sehingga akan semakin meningkatkan kemampuan Kamu sebagai Data Scientist.


  • Visualisasi Data

    Visualisasi data dipakai untuk mempresentasikan hasil data yang telah dianalisis untuk mempermudah orang awam memahami data tersebut. Dengan adanya visualisasi data ini juga orang dapat mencari informasi lebih cepat karna data yang digunakan relative banyak sehingga dengan adanya visualisasi data, data yang diinginkan dapat didapatkan dengan cepat dan tepat. Penelitian menunjukkan bahwa orang mengingat 80% dari apa yang mereka lihat, tapi cuma 20% dari apa yang mereka baca. Otak kita dapat mengingat gambar jutaan kali lebih cepat daripada kata.


  • Machine Learning

    Machine Learning adalah mesin yang dikembangankan untuk bisa belajar dengan sendirinya tanpa bantuan dari pembuatnya. Machine learning ini meliputi disiplin ilmu lainya seperti statistik, matematika dan data mining.


Machine learning merupakan salah satu cabang dari terbentuknya artificial intelligence (AI). Di dalam sebuah AI banyak machine learning dibutuhkan untuk memperoleh data yang ada dan mempelajari data tersebut agar dapat melakukan tugas tertentu.


Pasti diantara Kamu masih bingung dengan machine learning, bagaimana cara mereka belajar dan megembangkan dirinya sendiri. Sama seperti manusia machine learning  memiliki teknik belajar yang beragam yaitu supervised learning dan unsupervised.

  • Supervised Learning

    Teknik ini biasanya digunakan pada barang yang memiliki informasi yang lengkap. Machine learning akan memberikan barang tersebut label sesuai dengan kategori-kategori yang sama dan juga menempatkanya sesuai dengan kategori tersebut. Teknik ini bertujuan untuk memberikan target terhadap output yang dilakukan dengan membandingkan pengalaman dari masa lalu.


  • Unsupervised Learning

    Sebaliknya dengan supervised, teknik ini digunakan saat informasi terkait barang tersebut tidak lengkap. Sehingga machine learning belum mempunyai acuan untuk melabeli barang. Teknik ini digunakan untuk mencari struktur ataupun pola-pola tertentu yang tidak memiliki label.


3. Data Analyst

Berbeda dengan Data Scientist, seorang Data Analyst tidak dituntut untuk mengerti dunia pemrograman, tapi jika Kamu mengerti tentang dunia pemrograman akan menjadi nilai tambah yang kuat untuk mendapat pekerjaan ini. Data Analyst sendiri merupakan seseorang yang bertugas untuk menerjemahkan angka-angka menjadi laporan yang mudah dimengerti sehingga dapat diolah dan dijadikan laporan untuk membantu proses manajemen dan pengolahan data perusahaan. Data analyst juga dapat dikatakan sebagai orang yang bertugas untuk menganalisis data untuk meningkatkan keuntungan, dan kredibilitas suatu perusahaan. 


Tugas-Tugas dari Data Analyst sendiri antara lain menganalisis data, membaca arah bisnis, menafsirkan data, dan masih banyak lagi. Seorang Data Analysts juga harus memiliki  skill-skill untuk menjadi Data Analyst yang baik. Syaratnya Kamu harus bisa matematika dan statistik, mampu menganalisis, menyajikan dan menginterpretasikan data.


Umumnya seorang Data Analyst memiliki tanggung jawab sebagai berikut :


  • Memahami asal-usul data dan kemungkinan terdistorsinya data-data tersebut dengan teknologi khusus.

  • Mengumpulkan dan menganalisis data-data.

  • Melakukan identifikasi terhadap korelasi dan pola interpretasi yang terkandung di dalam data-data. Hasil identifikasi ini kelak akan menghasilkan informasi-informasi yang bermanfaat, utamanya bagi pihak perusahaan.

  • Mengumpulkan data dari berbagai sumber yang tersedia.

  • Mengkategorikan data-data sesuai  dengan pengelompokannya


Baca juga : Data Analyst vs Data Scientist, Yuk Kenali Perbedaannya 


4. Rajut Mimpimu menjadi Seorang Ahli Data Bersama DQLab!

DQLab siap menemani kamu belajar Data Science secara terstruktur dan sederhana. Bagi kamu yang ingin berkarir sebagai Data Scientist jangan khawatir, karena kamu memiliki kesempatan yang tepat untuk belajar Data Science bersama DQLab.


Mulai belajar bersama DQLab dengan sign up sekarang di DQLab.id dan nikmati pengalaman belajar yang praktis dan aplikatif agar kamu siap bersaing di industri nyata. Selamat belajar Sahabat Data DQLab!


Jadi apalagi yang kamu tunggu, ayo bergabung di DQLab! Kamu bisa belajar data science dari nol hingga bisa bergabung di perusahaan besar. Dengan bergabung sekarang kamu bisa mendapat module GRATIS œIntroduction to Data Science loh! 


Mulai Karier
sebagai Praktisi
Data Bersama
DQLab

Daftar sekarang dan ambil langkah
pertamamu untuk mengenal
Data Science.

Buat Akun


Atau

Sudah punya akun? Login