Data-Driven Mindset, Rahasia Utama Jadi Praktisi Data
Beragam cara dilakukan untuk bisa berkarir sebagai praktisi data. Tentu, belajar dan melatih diri adalah kunci utamanya. Baik bagi mereka yang telah memiliki background pendidikan pendukung seperti IT dan statistik, maupun yang tidak sama sekali. Karena pada praktiknya, banyak sekali macam kasus yang terjadi di industri data, sehingga kamu perlu melatih diri untuk bisa terbiasa dan terlatih dengan beragam kasus. Salah satu rahasia untuk bisa berprofesi sebagai praktisi data adalah memiliki data-driven mindset. Kira-kira apa ya? Dan kenapa perlu memiliki mindset itu? Jangan skip artikel ini, karena DQLab akan bocorin alasannya!
1. Apa itu Data-Driven Mindset?
Pada dasarnya data-driven mindset adalah membiasakan diri untuk memiliki pola pikir yang bergerak berdasarkan data. Jadi, segala tindakan yang kita lakukan semua terukur pada data-data. Dengan memiliki pola pikir seperti ini akan memudahkanmu dalam menjalani peranmu ketika nanti menjadi seorang praktisi data, baik sebagai data scientist, data analyst, data engineer, dan profesi data science lainnya. Bukan hanya itu, data-driven mindset akan membuatmu lebih peka apa yang seharusnya kamu lakukan ketika mengalami suatu error. Ada baiknya, pola pikir ini harus dilatih bagi kamu yang sudah memiliki background pendidikan pendukung maupun tidak ya!
Baca juga : Mulai Berkarir Jadi Data Project Manager Tanpa Background IT!
2. Data-Driven Mindset Melatih Banyak Hal
Dengan menerapkan data-driven mindset, selain terbiasa melakukan suatu tindakan berdasarkan data, kamu juga akan mendapatkan banyak hal, seperti:
Bertindak, berpikir, dan bergerak berdasarkan data yang ada.
Tidak gegabah dan dapat berpikir lebih tenang.
Dapat menyusun dan memiliki arahan yang tepat.
Bagaimana? Apakah kamu tertarik untuk mempelajari softskill yang tentunya sangat benefit untuk perjalanan karir kamu? Yuk, mulai belajar sekarang. Kesempatan ini terbuka untuk semua background pendidikan lho.
3. Diperlukan di Luar Profesi Data Science
Pada kenyataannya, data-driven mindset ini tidak hanya diperlukan bagi kamu yang berprofesi sebagai praktisi data, melainkan juga berguna bagi seorang project manager, business development, dan business intelligence. Semua tindakan yang mereka lakukan, tentu perlu strategi yang matang. Untuk bisa mencapai strategi yang matang, diperlukan riset yang maksimal, salah satunya dengan memanfaatkan data. Jika kamu sudah terbiasa dengan data-driven mindset, kamu akan lebih mudah mempraktikkannya dalam aktivitas sehari-hari. Semangat, Sahabat Sata DQLab!
Baca juga : Putri Buktikan Dirinya Bisa Berkarir sebagai Business Intelligence Sembari Kuliah
4. Yuk, Latih Data-Driven Mindsetmu di DQLab!
DQLab sebagai platform pembelajaran data science berbasis online, menawarkan metode pembelajaran yang fleksibel dan aplikatif. Kamu dapat dengan mudah untuk bisa belajar dimana saja dan kapan pun kamu mau. Akan banyak tersedia materi pembelajaran yang dikemas ke dalam bentuk modul. Modul-modul inilah yang nantinya bisa kamu akses secara gratis di DQLab! Di DQLab juga terdapat fitur Live Code Editor yang akan memudahkanmu memahami setiap modul yang kamu pajari. Mulai belajar data science di DQLab!