Data Scientist : Kenali Tiga Prinsip Mulai Belajar Data Analayst
Mulai belajar data science adalah langkah yang sangat tepat apabila kamu ingin mengawali karir kamu menjadi seorang praktisi data. Terdapat banyak sekali profesi yang berhubungan dengan bidang ini. Sehingga kamu harus mulai mempersiapkan diri dengan mempelajari beberapa hal yang umum hingga spesifik. Beberapa profesi yang berhubungan dengan data adalah data scientist, data analyst, data engineer, business analyst, hingga beberapa posisi analyst lainnya. Tetapi dari sekian banyak profesi data yang sangat marak saat ini, ilmu data atau data science secara umum lah yang lebih utama untuk kamu pelajari dahulu. Sehingga beberapa hal dapat kamu susul.
Artikel ini akan membahas lebih jauh tentang bagaimana cara yang bisa kamu gunakan untuk lebih memfokuskan diri di awal mempelajari data science. Oleh karena itu terdapat beberapa prinsip yang menjadi acuan kamu untuk mempermudah proses pembelajaran. Terutama bagi kamu yang baru ingin memulai proses belajar melalui kursus pembelajaran yang tersedia baik secara online maupun offline. Berikut 3 prinsip memulai belajar data science untuk pemula.
1. Implementasi Statistika dan Matematika
Berhubungan dengan mempelajari data science, tentu akan sangat mudah jika kamu mengerti bagaimana konsep mengolahnya dengan baik. Nah, keilmuan data tentunya sangat berhubungan erat dengan keilmuan statistik dan matematika. Misalnya, kamu ingin melakukan enrichment data dengan banyak sekali baris data. Sehingga kamu membutuhkan konsep statistika yang paling dasar yaitu kedua perhitungan matematika untuk mencari mean dan median. Selain itu, ketika kamu ingin melakukan peramalan produk atau forecasting, kamu juga akan menggunakan kedua konsep ini. Nah, konsep inilah yang harus kamu dalami terlebih dahulu sebagai permulaan kamu dalam mempelajari keilmuan data.
Baca Juga : Awali Kursus Data Science Gratis Di Era Pandemi Bersama DQLab !
2. Business Understanding
Pemahaman konsep bisnis atau biasa dikenal dengan business understanding merupakan salah satu konsep yang juga harus dimiliki oleh calon praktisi data. Konsep ini akan membawa kamu dalam mengerti bagaimana kebutuhan bisnis di lapangan atau bagaimana kamu dapat mengerti apa informasi yang dibutuhkan oleh perusahaan dalam meningkatkan bisnis. Misalnya, kamu diminta untuk melakukan customer analytics, customer behaviour, dan menentukan nasib bisnis perusahaan kedepannya. Beberapa konsep bisnis yang juga harus kamu ketahui seperti retention rate, customer churn, customer segmentation, dan customer life time value. Dengan demikian, bekal yang kamu miliki juga akan lebih baik kedepannya.
3. Teknik Story Telling
Konsep ketiga adalah konsep story telling. Ketika kamu sudah melakukan analisis data baik secara sederhana dan kompleks, tentu kamu harus menyampaikannya secara clear kepada tim bisnis. Sehingga kamu dapat menyampaikan secara detail dan tepat tentang apa yang sudah kamu hasilkan. Teknik tentu saja akan membantu kamu dalam menyampaikan hasil ini. Sehingga teknik ini juga sangat diperlukan untuk seorang praktisi data.
Baca Juga : Memilih Kursus Data Science Indonesia sebagai Langkah Awal menjadi Praktisi Data
4. Yuk, Bersama DQLab Awali Kursus Data Science sampai Produksi Protofolio Datamu, Gratis!!
Tidak memiliki background IT? Jangan khawatir, kamu tetap bisa menguasai Ilmu Data Science untuk siap berkarir di revolusi industri 4.0. Bangun proyek dan portofolio datamu bersama DQLab untuk mulai berkarir di industi!
Sign up sekarang untuk #MulaiBelajarData di DQLab!
Simak informasi di bawah ini untuk mengakses gratis module "Introduction to Data Science":
Buat Akun Gratis dengan Signup di DQLab.id/signup
Akses module Introduction to Data Science
Selesaikan modulenya, dapatkan sertifikat & reward menarik dari DQLab
Subscribe DQLab.id untuk Akses Semua Module Premium!
Penulis : Tantut Wahyu
Editor : Annissa Widya