Intip Chart yang Tepat untuk Teknik Analisis Data Deskriptif Kualitatif
Data kualitatif adalah data deskriptif dan konseptual yang dikumpulkan melalui kuesioner, wawancara, atau observasi. Analisis data kualitatif digunakan untuk mengeksplorasi ide dan menjelaskan lebih lanjut hasil kuantitatif. Data kualitatif sering disajikan sebagai narasi, cerita, dan pengalaman responden. Data kualitatif sering digunakan untuk menjawab pertanyaan mengapa dan bagaimana.
Ada berbagai cara untuk menganalisis data kualitatif, salah satunya dengan visualisasi data. Karena data ini bukan berbentuk angka, namun umumnya berbentuk kata, kuruf, atau karakter, maka perlu divisualisasikan agar lebih mudah dipahami dan dibaca. Masalahnya, tidak semua chart cocok digunakan untuk memvisualisasikan data kualitatif.
Pada artikel kali ini DQLab akan menjelaskan beberapa chart yang bisa digunakan untuk memvisualisasikan data kualitatif.
1. Pie Chart
Salah satu chart yang bisa mewakili data kualitatif adalah pie chart atau dikenal dengan diagram lingkaran. Dalam pie chart, setiap kategori diwakili oleh sepotong kue. Luas irisan sebanding dengan persentase tanggapan dalam kategori. Luas irisan ini merupakan frekuensi relatif dikalikan dengan 100. Selain pie chart, kita juga bisa menggunakan donut chart.
Baca juga: Tutorial Implementasi Teknik Analisis Data di Bidang Marketing
2. Bar Chart
Grafik batang atau bar chart juga dapat digunakan untuk mewakili frekuensi dari kategori yang berbeda. Frekuensi ditampilkan pada sumbu Y dan data kategoriknya ditampilkan pada sumbu X. Biasanya sumbu Y menunjukkan jumlah pengamatan dalam bentuk persentase pengamatan di setiap kategori, seperti pada diagram lingkaran.
3. Word Cloud
Word cloud adalah gambar yang terdiri dari kata-kata yang digunakan dalam teks atau subjek tertentu, di mana ukuran setiap kata menunjukkan frekuensi atau kepentingannya. Jadi, semakin besar atau tebal suatu kata, maka frekuensi atau jumlah katanya semakin banyak. Keunikan dari word cloud adalah kita bisa mensetting ukuran atau bentuk gambar sesuai keinginan kita.
4. Graphic Timelines
Graphic timeline adalah jenis chart yang secara visual menunjukkan serangkaian peristiwa dalam urutan kronologis selama skala waktu linier. Kelebihan dari graphic timeline adalah grafiknya yang memudahkan kita untuk memahami waktu-waktu penting penting, seperti time flow suatu project atau rangkaian suatu peristiwa. Chart yang satu ini sering digunakan dalam infografis.
Baca juga : Langkah-Langkah Menggunakan Teknik Analisis Data Kualitatif
Yuk belajar memvisualisasikan big data dengan bahasa pemrograman R dan Python bersama DQLab! Di modul DQLab kita bisa belajar berbagai visualisasi data menggunakan library powerful R dan Python untuk membuat chart lebih menarik dan interaktif.
Klik button di bawah ini atau sign up melalui DQLab.id untuk mengakses FREE MODUL ‘Introduction to Data Science’ dengan R dan Python sebagai awalan sebelum belajar visualisasi lebih lanjut.
Penulis: Galuh Nurvinda K