Jurus Jitu Menjadi Data Scientist, Bocoran dari DQLab!
Data Scientist memang menjadi salah satu profesi yang sangat œhot di tengah perkembangan teknologi digital yang mulai memanfaatkan Machine Learning dan Artificial Intelligence. Menurut Forrester yang dikutip dari Forbes, di 2018 pasar insight-as-a-service (IAAS) meningkat dua kali lipat, dimana 80% perusahaan sangat tergantung pada insight yang disediakan oleh insight provider. Hal ini akhirnya membuka mata banyak orang, bahwa profesi perusahaan saat ini akan sangat bergantung pada insight dari data untuk membuat sebuah keputusan.
Tidak bisa dipungkiri, pentingnya data dalam pengambilan keputusan membuat kebutuhan akan profesi Data Scientist terus meningkat dan berkembang secara signifikan. Berdasarkan riset yang dilakukan pada tahun 2018 oleh McKinsey & Company, kebutuhan akan Data Scientist yang harus dipenuhi diperkirakan ada di angka 140 ribu-190 ribu. Sementara itu, berdasarkan catatan LinkedIn pada 2017, profesi Data Scientist mengalami peningkatan sebesar 6.5 kali lipat dibandingkan 5 tahun sebelumnya. Bahkan, Data Scientist juga masuk sebagai salah satu lowongan teratas yang dibutuhkan oleh perusahaan, setelah Machine Learning Engineers.
Tapi, apakah tetap bisa menjadi seorang Data Scientist jika tidak memiliki background IT? Tentu saja bisa dong. Yuk, simak caranya!
1. Pahami Fundamental Data Science
Untuk menjadi seorang Data Scientist, tentu yang harus kamu kuasai pertama kali adalah fundamental dari Data Science. Meskipun fundamental Data Science terbilang cukup sederhana, namun sebenarnya disitulah kuncinya. Jika fundamentalnya sudah kuat, maka bisa dipastikan untuk penyelesaian permasalahan Data Science yang lebih rumit akan menjadi lebih mudah.
Beberapa hal fundamental yang harus dikuasai jika tertarik untuk menjadi Data Scientist adalah kemampuan matematika dan statistika, kemampuan pemrograman yang akan mempermudah mengelola data untuk Machine Learning, serta pemahaman akan bisnis yang sedang dijalani. Selain itu, kemampuan untuk menganalisis data hingga bisa menemukan insight, serta mengubah nya menjadi visualisasi juga cukup krusial.
Baca juga : Mengenal Profesi Data Scientist
2. Kuasai Tools yang Sering digunakan Data Science
Cara selanjutnya yang harus kamu lakukan untuk menjadi seorang Data Scientist adalah dengan menguasai tools yang sering digunakan oleh Data Scientist. Kamu bisa memulai dengan mempelajari tools seperti R dan Python untuk mengolah data dan juga membuat visualisasi. Kamu juga harus menguasai SQL sebagai tools untuk mengolah database yang kamu miliki. Selain itu kamu juga bisa mempelajari tools lainnya untuk menunjang pekerjaanmu, seperti Machine Learning Cloud Service and Platform.
DQLab telah menyediakan banyak modul yang menggunakan bahasa pemrograman R, Python, dan SQL. Kamu bisa menikmati modulnya dengan cara berlangganan modul Premium.
3. Bangun Networking
Disadari ataupun tidak, networking merupakan hal yang sangat penting untuk mendapatkan opportunity baru. Meskipun tidak bisa langsung mendapatkan pekerjaan, setidaknya kamu bisa memiliki rekan untuk bertukar ide tentang Data Science. Tentu hal ini akan menambah wawasanmu dan kamu bisa memahami tentang Data Science secara mendalam.
Kamu bisa mendapatkan networking ini dengan cara mengikuti seminar, bergabung ke komunitas, ataupun dengan mengikuti bootcamp Data Science. Perluas networking tentu akan menjadi sangat penting dalam proses pencarian kesempatan baru karena kita tidak tahu tangan mana yang akan membuka jalan rejeki menjadi lebih lebar.
4. Kuasai Skill Pendukung
Selain hal-hal yang telah dijelaskan di atas, kamu juga harus memiliki skill pendukung yang bisa kamu manfaatkan sebagai poin plus. Kamu bisa mulai dengan mempelajari soft skill seperti cara berkomunikasi dengan baik agar tidak terjadi miss communication, skill presentasi yang tidak membosankan, atau bisa juga dengan mempelajari cara memimpin (leadership). Kamu juga bisa terus mengupgrade pengetahuanmu tentang Data Science atau mempelajari skill lainnya yang berhubungan dengan data, seperti Cloud Architecture, DevOps, dll.
Baca juga : Yuk Kenal Role Data Scientist, Profesi Menarik Dengan Gaji Besar
Nah, setelah membaca penjelasan di atas, bukankah sangat mungkin untuk menjadi seorang Data Scientist meskipun tidak memiliki gelar khusus? Selama skill yang kamu miliki memang memenuhi kualifikasi, maka tidak ada yang perlu kamu khawatirkan lagi.
Jika kamu adalah seorang pemula yang belum pernah belajar Data Science, kamu bisa memulai dengan mencoba free modul yang disediakan oleh DQLab. Saat ini, free modul bisa kamu nikmati untuk bahasa R yang berjudul œIntroduction to Data Science using R dan juga Python dengan judul modul œIntroduction to Data Science using Python.
Yuk, tunggu apa lagi? Giliranmu sekarang menjadi Data Scientist!
Penulis : Gifa Delyani Nursyafitri