Teknik Analisis Data: Mengenal Macam Teknik Analisis Data Kuantitatif
Di masa kini, arus pertumbuhan data sangatlah cepat. Data memiliki karakteristik masing-masing dan bisa digunakan untuk keperluan analisis. Teknik analisis data adalah metode yang digunakan untuk mengolah data menjadi informasi yang mudah dipahami dan bermanfaat sebagai solusi permasalahan. Informasi yang insightful juga dapat menjadi pedoman dalam pengambilan keputusan untuk bisnis kedepannya.
Ada macam-macam teknik analisis data, salah satunya adalah teknik analisis data kuantitatif. Dalam melakukan analisis data, diperlukan keterampilan dan ketelitian karena saat proses analisis data kita perlu paham data yang digunakan, bagaimana teknik pengumpulan data dan teknik analisis yang cocok, dan cara mendeskripsikan hasil analisis secara jelas. Lalu apa itu teknik analisis data kuantitatif? Yuk, simak dibawah ini.
1. Apa Itu Teknik Analisis Data Kuantitatif?
Teknik analisis data kuantitatif adalah metode yang digunakan untuk mengolah data yang berbentuk numerik. Berdasarkan cara pengumpulannya data dibagi menjadi dua macam salah satunya data sekunder. Data sekunder bisa berupa data numerik seperti data nilai mata kuliah mahasiswa, data hasil ujian sekolah, dan sebagainya. Data sekunder didapatkan dari pihak lain seperti arsip atau dokumen. Teknik analisis kuantitatif bisa digunakan untuk data sekunder. Metode ini diperlukan kemampuan dalam menghitung secara akurat dan kemampuan dalam menginterpretasikan data yang sulit. Secara umum, teknik analisis data kuantitatif menggunakan model matematika, statistik, dan lainnya.
Baca juga : Macam-macam Metode yang Ada Pada Pengolahan Data Statistik
2. Analisis Deskriptif
Teknik analisis deskriptif biasanya digunakan ketika menghadapi data yang sangat besar contohnya data sensus penduduk. Teknik ini menggunakan data di masa lalu untuk melihat performa data tersebut dan mengambil kesimpulan darinya. Dalam menggunakan teknik ini juga harus diperhatikan jenis data yang digunakan agar tepat dalam menentukan model dalam penyajian datanya. Misalnya data diskrit perlu mencari nilai mode, mean, dan median. Teknik analisis deskriptif akan mengklasifikasikan suatu data yang belum teratur berdasarkan kelompoknya atau karakteristiknya agar mudah diinterpretasikan dan dipahami maksudnya bagi yang memerlukan informasi tersebut.
3. Analisis Inferensial
Teknik analisis inferensial adalah metode yang menggunakan rumus statistik dan hasil perhitungannya dijadikan sebagai pedoman dalam membuat kesimpulan secara umum atau mengeneralisasikannya. Teknik ini cocok untuk analisis data sampel secara acak dari populasi yang sudah jelas. Model yang digunakan untuk analisis ini bebas alias tergantung pada peneliti akan menggunakan model apa yang cocok untuk jenis data yang digunakan. Teknik analisis inferensial dibagi menjadi dua yaitu untuk penelitian korelasional dan penelitian komparasi atau eksperimen.
Baca juga : Metode Pengolahan Data dengan Machine Learning untuk Perbaikan Forecasting Bisnismu
4. Yuk, BELAJAR DATA SCIENCE GRATIS DI DQLAB SELAMA 1 BULAN!
Gunakan Kode Voucher "DQTRIAL", dan simak informasi di bawah ini mendapatkan 30 Hari FREE TRIAL:
Buat Akun Gratis dengan Signup di DQLab.id/signup
Buka academy.dqlab.id dan pilih menu redeem voucher
Redeem voucher "DQTRIAL" dan check menu my profile untuk melihat masa subscription yang sudah terakumulasi.
Selamat, akun kamu sudah terupgrade, dan kamu bisa mulai Belajar Data Science GRATIS 1 bulan.
Penulis: Dita Kurniasari
Editor: Annissa Widya