Serba-Serbi Statistik Inferensial, Pemula Wajib Kenali
Apakah sahabat DQ pernah mendengar istilah statistik inferensial? Jika dalam konsep statistik kalian memahami konsep statistik deskriptif, nah kebetulan ada konsep statistik inferensial. Statistik inferensial adalah sebuah metode yang mampu dipakai untuk menganalisis kelompok kecil dari data induknya atau sampel yang diambil dari populasi sampai pada peramalan dan penarikan kesimpulan pada kelompok data induknya atau populasi.
Statistika inferensial merupakan ringkasan seluruh metode yang berhubungan dengan analisis sebagian data kemudian sampai pada peramalan atau penarikan kesimpulan mengenai keseluruhan data induk (populasi) tersebut.
Statistika inferensial atau yang biasanya disebut statistika induktif bertujuan untuk menaksir secara umum suatu populasi dengan memakai hasil sampel. Generalisasi yang berhubungan dengan statistik inferensial memiliki sifat tidak pasti. Hal ini dikarenakan statistik inferensial didasarkan pada informasi parsial yang didapat dari sebagian data.
Dalam statistika inferensial diadakan pendugaan parameter, membuat hipotesis, juga melakukan pengujian hipotesis tersebut hingga sampai pada kesimpulan yang berlaku umum.
Metode ini umumnya disebut statistika induktif, karena kesimpulan yang ditarik berdasarkan pada informasi dari sebagian data saja. Pengambilan kesimpulan statistika inferensial yang hanya didasari pada sebagian data yang menyebabkan sifat tidak pasti, memungkinkan terjadi kesalahan pada pengambilan keputusan, hingga pengetahuan mengenai teori peluang mutlak diperlukan dalam melakukan metode-metode statistika inferensial.
Lalu, kira-kira apa saja sih penjabaran dari konsep statistika inferensial yang harus diketahui oleh pemula data. Yuk mari kita jawab rasa penasaran kamu lewat artikel berikut ini ya!
1. Definisi Statistik Inferensial
Statistik inferensial adalah teknik statistik yang digunakan untuk menganalisis data sampel dan hasilnya diberlakukan untuk populasi. Statistik ini akan cocok digunakan bila sampel diambil dari populasi yang jelas, dan teknik pengambilan sampel dari populasi itu dilakukan secara random.
Statistik ini disebut statistik probabilitas, karena kesimpulan yang diberlakukan untuk populasi berdasarkan data sampel itu kebenarannya bersifat peluang (probability). Suatu kesimpulan dari data sampel yang akan diberlakukan untuk populasi itu mempunyai peluang kesalahan dan kebenaran (kepercayaan) yang dinyatakan dalam bentuk persentase. Peluang kesalahan dan kepercayaan ini disebut dengan taraf signifikansi.
Baca juga : Pengolahan Data Statistik Parametrik dan Non-Parametrik
2. Estimasi Parameter
Konsep statistik inferensial yang pertama adalah estimasi parameter. Estimasi parameter atau penaksiran parameter adalah pendugaan karakteristik populasi (parameter) dengan menggunakan karakteristik sampel (statistik).
Parameter populasi disebut juga dengan nilai sebenarnya (true value) dan biasanya dilambangkan dengan hetaθ (dibaca: theta). Parameter hetaθ dapat berupa rata-rata populasi (mu),(μ), varian populasi (sigma^2)(σ2) atau proporsi populasi (p).(p). Populasi biasanya memiliki ukuran yang sangat banyak, sehingga untuk mengetahui karakteristiknya melalui sensus sangat sulit dilakukan. Sensus sangat tidak ekonomis dari segi waktu, tenaga dan biaya.
3. Estimasi Titik
Estimasi titik merupakan salah satu cara untuk mengadakan estimasi terhadap parameter populasi yang tidak diketahui. Titik estimasi adalah nilai tunggal yang digunakan untuk mengadakan estimasi terhadap parameter populasi.
Titik estimasi yang dapat digunakan untuk mengadakan estimasi parameter populasi ialah rata-rata sampel terhadap rata-rata populasi, proporsi sampel terhadap proporsi populasi, jumlah variabel tertentu yang terdapat dalam sampel untuk menaksir jumlah variabel tersebut dalam populasi, dan varians atau simpangan baku sampel untuk menaksir simpangan baku populasi.
4. Estimasi Interval
Dari penelitian dan perhitungan-perhitungan harga statistik suatu sampel, bisa dihitung suatu interval dimana dengan peluang tertentu harga parameter yang hendak ditaksir terletak dalam interval tersebut.
Estimasi interval merupakan sekumpulan nilai statistik sampel dan interval tertentu yang digunakan untuk mengadakan estimasi terhadap parameter populasi dengan harapan bahwa nilai parameter populasi terletak dalam interval tersebut. Estimasi Rata “ rata : dalam statistik diasumsikan suatu ukuran sampel dikatakan besar apabila n ≥ 30, sampel dikatakan kecil apabila n ≤ 30
Baca juga : Yuk Pelajari Macam-Macam Metode Analisis Statistika
5. Belajar Statistik Langkah Awal Menuju Ladang Pekerjaan Industri Data!
Belajar metode statistik merupakan langkah awal yang tepat untuk memulai karir sebagai seorang Data Scientist. Dengan kamu belajar statistik maka peluang kamu mendapatkan ladang pekerjaan di industri data terbuka sangat luas loh sahabat DQ.
Statistik menjadi salah satu kemampuan yang harus dimiliki baik posisi Data Analyst, Data Scientist maupun Data Engineer. Sahabat DQ pemula yang ingin belajar seputar dasar statistik dengan pemrograman Python atau R tetapi bingung harus mulai belajar dari mana? DQLab adalah pilihan yang tepat!
Dengan materi-materi yang ditawarkan sangat lengkap dan sesuai dengan kebutuhan industri, disusun oleh data expert yang kompeten di bidangnya dari perusahaan, modul-modul yang disusun di DQLab telah disesuaikan dengan kurikulum industri.
Tunggu apa lagi? Yuk, mulai signup di DQLab.id sekarang!
Penulis: Reyvan Maulid