Skill Data Scientist yang Dibutuhkan Dunia Industri, Pemula Wajib Tahu
Data Scientist merupakan profesi yang banyak diincar saat ini baik oleh orang dengan background IT hingga yang non IT. Profesi ini bisa ditempatkan hampir dimana saja seperti di bidang industri, kesehatan, pemerintahan, pendidikan, dan lain sebagainya. Data menjadi komponen penting apalagi dengan kemajuan teknologi sekarang ini. Jenis data semakin beragam dan terkumpul dalam waktu yang singkat. Nah, jika data-data tersebut diolah perusahaan bisa memperoleh informasi yang bisa memajukan bisnisnya.
Data Scientist adalah orang yang melakukan pekerjaan tersebut. Yup, secara umum Data Scientist bertugas mengolah data serta melakukan analisis hingga menemukan informasi yang terdapat di balik data. Nantinya informasi tersebut dapat menjadi dasar perusahaan untuk menerapkan pembaharuan pada strategi bisnisnya. Tidak hanya itu, membangun machine learning juga menjadi tugas seorang Data Scientist, loh. Untuk kamu pemula data yang ingin menjadi Data Scientist, sudah tahukah kamu apa saja skill yang perlu dikuasai? Pada artikel kali ini kita akan bahas apa saja yang dibutuhkan untuk menjadi Data Scientist. Yuk, simak pembahasannya di bawah ini!
1. Kemampuan Matematika dan Statistik
Data science merupakan ilmu yang diterapkan oleh Data Scientist. Ilmu data science terdiri dari tiga bidang ilmu yaitu matematika, statistik, dan pemrograman. Sehingga seorang Data Scientist wajib memiliki kemampuan matematik dan statistik yang baik. Data Scientist mengolah data menggunakan metode atau teknik statistik, contohnya seperti regresi, median, mean, analisis deskriptif, dan lain sebagainya. Kamu perlu memahami metode-metode statistik agar tepat dalam penerapannya.
Jika penerapan metodenya kurang tepat, bisa saja hasil pengolahan data atau analisis yang kamu lakukan tidak optimal sehingga tidak bisa menjadi dasar dalam pengambilan keputusan. Jadi, perdalam kemampuan mengolah data menggunakan macam-macam metode statistik dan pahami penggunaannya.
Baca juga : Mengenal Profesi Data Scientist
2. Database
Menjadi Data Scientist akan selalu berhubungan dengan yang namanya data. Proses pengolahan data terdiri dari pengumpulan data, pengelompokkan data, pemrosesan data, analisis, dan penyajian data. Untuk melakukan itu semua dari mana data berasal? Pengumpulan data bisa dilakukan dengan mengakses data dari database. Namun jika database yang dibangun kurang baik, maka akan menyulitkan prosesnya. Nah, disinilah salah satu tugas data scientist yaitu memastikan infrastruktur dan manajemen data yang baik. Oleh karena itu seorang Data Scientist harus memahami mengenai database.
Tools yang biasanya digunakan untuk database yaitu antara lain Microsoft SQL Server, MySQL, Oracle, dan NoSQL. Jika ingin menjadi Data Scientist minimal kamu menguasai SQL. Kamu bisa memulainya dengan memahami sintaks-sintaks yang sering digunakan untuk mengolah data.
3. Analisis dan Visualisasi Data
Analisis data menjadi salah satu tugas penting seorang Data Scientist. Dalam melakukan analisis diperlukan ketelitian dan sikap kritis. Data Scientist harus teliti melihat jenis data yang digunakan, metode apa yang cocok untuk data tersebut, library dari tools yang digunakan sehingga dari analisis tersebut menghasilkan informasi yang berguna. Setelah melakukan analisis, hasilnya kemudian divisualisasikan dalam bentuk yang menarik. Visualisasi data biasanya disajikan dalam bentuk grafik dengan warna-warni yang mendeskripsikan data. Bisa juga dengan menambahkan ikon-ikon agar visualisasi data semakin menarik.
4. Soft Skill yang Juga Tak Kalah Penting
Tidak hanya hard skill, Data Scientist juga harus memiliki soft skill seperti teliti, bersikap kritis, dan komunikasi yang baik. Sikap kritis dan teliti diperlukan agar dapat menerapkan metode yang tepat dalam pengolahan data serta dapat mencapai tujuan dari analisis yang dilakukan. Kemudian kemampuan komunikasi juga tak kalah penting. Skill komunikasi dibutuhkan agar informasi yang diperoleh dari analisis dapat disampaikan dengan baik kepada pihak yang terkait misalnya tim marketing, tim strategi bisnis, dan lain sebagainya. Oleh karena itu, istilah-istilah bisnis harus dipahami Data Scientist untuk mampu menyampaikan insight yang bermanfaat.
Baca juga : Yuk Kenal Role Data Scientist, Profesi Menarik Dengan Gaji Besar
5. Mulai Kursus Data Science dan Gapai Karir Impian
Langkah awal menjadi Data Scientist yaitu memahami materi-materi data science. Selanjutnya kamu bisa mempelajari tools serta library yang sering digunakan. Jika sudah memahaminya, cobalah mulai mengolah data menggunakan dataset sederhana misalnya mengunduh dataset dari Kaggle. Masih pemula dan bingung mulai dari mana? Yuk, mendaftar kursus data science di DQLab.id! Kamu bisa langsung akses modul gratis R dan Python untuk mulai pembelajaran data science bersama mentor data yang ahli di bidangnya. Kamu juga akan mendapatkan sertifikat gratis, loh!
Penulis: Dita Kurniasari
Editor: Annissa Widya