Skill Wajib Bagi Profesi Data Scientist
Profesi praktisi data saat ini semakin diminati terutama pada kaum milenial, salah satunya adalah data scientist. Bahkan ada artikel yang menyebutkan bahwa data scientist profesi terseksi di abad ini. Untuk menjadi data scientist tidak harus memiliki latar belakang IT, orang dari latar belakang pendidikan apa saja sama-sama memiliki kesempatan berkarir menjadi data scientist yang penting skill data scientist dipenuhi. Skill disini meliputi hard skill maupun soft skill.
Sama seperti bidang profesi lainnya, untuk menjadi seorang data scientist pun memiliki spesifikasi dasar dan khusus. Hal ini tentunya dibutuhkan agar ketika data scientist dihadapkan pada berbagai macam permasalahan, data scientist dapat menemukan penyelesaiannya dengan berdasarkan skill yang mereka miliki. Semakin terasah skill data scientist, maka akan semakin mudah dan semakin tertantang dalam menyelesaikan berbagai macam permasalahan data. Kira-kira apa saja ya skill data scientist yang diperlukan? Yuk, simak artikel berikut ini!
1. Menguasai Ilmu Matematika dan Statistika
Pada zaman ini, siapa yang tidak mengenal matematika? Matematika merupakan ilmu dasar yang sudah kita kenal sejak sekolah dasar yaitu ilmu yang mempelajari tentang bilangan dan operasi-operasinya. Sedangkan statistika adalah salah satu cabang ilmu yang mempelajari tentang data mulai dari pengumpulan, pengolahan serta metode-metodenya. Ilmu matematika dan statistika tidak hanya bisa digunakan untuk kegiatan keseharian loh, akan tetapi dapat digunakan pula sebagai dasar ilmu untuk memprediksi maupun analisis data. Oleh karena itu, kedua ilmu ini merupakan salah satu skill utama bagi para data scientist yang harus dikuasai, terutama dalam bidang kalkulus dan aljabar.
Baca juga : Mengenal Profesi Data Scientist
2. Kemampuan Programming
Bahasa pemrograman atau bahasa komputer merupakan kumpulan kode yang berisikan perintah tertentu untuk dieksekusi oleh komputer. Kemampuan programming saat ini tidak hanya digunakan oleh para programmer website dan pembuat aplikasi saja, akan tetapi data scientist pun diharuskan memiliki skill ini. Namun jangan khawatir, bagi pengguna yang awam dengan bahasa pemrograman saat ini sudah banyak tersedia kursus online belajar bahasa pemrograman. Dalam menganalisis data, data scientist biasanya tidak hanya menggunakan satu bahasa pemrograman saja, akan tetapi dapat digunakan lebih dari satu. Misalnya pada proses persiapan database menggunakan SQL, kemudian saat analisis data menggunakan Python atau R. Beberapa bahasa pemrograman data science lainnya antara lain Scala, Julia, JavaScript, Matlab, C, C++, dan masih banyak lainnya.
3. Berpengalaman dengan Tools Big Data
Seperti yang telah diketahui, perkembangan data saat ini cukup pesat dalam waktu yang singkat. Hal ini menjadi salah satu alasan munculnya istilah big data, yaitu data yang berukuran besar dan memiliki karakteristik seperti volume, velocity, variety, dan varicity. Seorang data scientist umumnya bertanggung jawab terhadap big data dengan menganalisisnya agar menjadi sebuah informasi dan dapat memberi insight bagi perusahaan tersebut. Data scientist pun perlu memiliki pengalaman dalam tools big data agar lebih memudahkan dalam proses analisis. Beberapa tools tersebut antara lain seperti Tableau, Domo, Looker, Sisense, Knime, Skytree, Pentaho, Xplenty, RapidMiner, Hadoop, GridGain Lumify, dan masih banyak lainnya.
4. Menguasai Visualisasi Data
Setelah proses analisis data selesai, tentunya seorang data scientist akan mendapatkan informasi terkait data yang dianalisis. Dalam penyampaiannya, hasil analisis data itu perlu disampaikan dengan jelas dan mudah dimengerti. Oleh karena itu data scientist perlu menguasai visualisasi data, yaitu hasil analisis data berupa informasi yang ditampilkan dalam bentuk visual bisa melalui grafik, gambar, diagram, bagan dan peta. Dengan adanya visualisasi data ini tentunya akan sangat membantu orang-orang yang masih awam dengan dunia data, dengan demikian disinilah skill data scientist yang perlu ditonjolkan adalah menyampaikan hasil visualisasi data disampaikan dengan komunikasi yang baik.
Baca juga : Yuk Kenal Role Data Scientist, Profesi Menarik Dengan Gaji Besar
5. Yuk, Mulai Bergabung Menjadi Data Scientist Bersama DQLab!
Data scientist merupakan salah satu profesi yang diminati para kaum milenial masa kini. Data scientist perlu menguasai ilmu dasar data science serta memiliki keterampilan bahasa pemrograman. Ilmu dasar data science serta penerapannya dapat kita pelajari di DQLab. DQLab menyediakan materi berupa modul dan bisa langsung dipelajari secara live code, mulai dari belajar dasar-dasarnya sampai dengan mengerjakan mini project. Praktek belajar di DQLab menggunakan livecode dapat kita terapkan pada data sekunder lohh. Untuk lebih memudahkan dan memahaminya, yuk langsung saja sign up di DQLab.id/signup dan nikmati modul gratis DQLab.
Penulis : Latifah Uswatun Khasanah
Editor : Annissa Widya Davita