Teknik Analisis Data Deskriptif Kualitatif yang Perlu Pemula Tahu

Menentukan teknik analisis data tidak boleh asal-asalan. Kenapa? Hal tersebut tentunya akan berdampak pada kesimpulan yang akan kita ambil. Contoh sederhananya seperti ini, anggap saja kita ingin mencari tingkat kepuasan member. Pada kasus tersebut tentunya kalian akan menampilkan data-data konkrit seperti data tabel dan grafik yang dapat menggambarkan secara akurat tingkat kepuasan member. Namun jika kalian menggunakan teknik observasi, hasil dari pengolahan data kalian bisa saja kurang tepat karena teknik yang kalian gunakan bersifat subjektif.

Definisi teknik analisis data adalah proses pembersihan dan pemodelan data dengan cara mengubahnya menjadi sumber informasi yang mudah dibaca dan dipahami oleh semua orang. Teknik analisis data ini terbagi menjadi dua macam, yakni data kuantitatif dan kualitatif. Perbedaan dari kedua data ini yaitu data kuantitatif berupa angka dan data kualitatif berupa non angka. Contoh data kuantitatif berupa tinggi badan dan berat badan, sedangkan untuk data kualitatif contohnya berupa sejarah perkembangan, suasana destinasi wisata, dan lain sebagainya.

Dari penjelasan diatas dapat kita simpulkan bahwa penggunaan teknik analisis data akan berbeda-beda tergantung dari data apa yang kita ambil. Nah pada kesempatan kali ini kita akan membahas lebih dalam tentang teknik analisis data kualitatif.  Penasaran? Yuk simak artikel di bawah ini!

1. Pengertian Teknik Analisis Data Kualitatif Menurut Ahli

Data yang diperoleh pada penelitian kualitatif menggunakan teknik pengumpulan data yang bermacam-macam. Yang mana teknik tersebut dilakukan secara terus menerus sehingga mendapatkan data yang bersifat jenuh. Menurut Sugiyono (2018) proses analisis data kualitatif dilakukan sejak sebelum memasuki lapangan, selama di lapangan, dan setelah selesai di lapangan. 

Penjelasan dari pengertian tersebut adalah sebagai seorang peneliti ada baiknya sebelum turun kelapangan peneliti sudah menentukan fokus penelitiannya dengan cara melakukan analisis terhadap data-data sekunder. Pada saat dilapangan, peneliti juga melakukan analisis terhadap jawaban responden, jika jawaban responden dirasa belum cukup peneliti dapat melakukan pertanyaan tambahan hingga mendapatkan jawaban yang diinginkan. 

Baca juga : Langkah-Langkah Menggunakan Teknik Analisis Data Kualitatif

2. Pentingnya Data Kualitatif 

Data kualitatif tidak kalah penting dengan data kuantitatif. Kenapa? Karena dengan adanya data kualitatif peneliti dapat membuat parameter yang dapat digunakan sebagai sarana untuk mengukur data disekitar mereka. 

Misalnya kita ingin meneliti pasar tradisional, dengan menggunakan teknik pengumpulan data kualitatif kita dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan seperti bagaimana perasaan mereka ketika harga-harga kebutuhan melonjak dan lain-lain.

Data kualitatif merupakan data yang berisikan perspektif orang dan emosi yang mereka rasakan. Dalam penelitian kualitatif perspektif dan emosi tersebut dapat didokumentasikan sehingga permasalahan dapat dicarikan solusi terbaiknya. 

3. Teknik pengumpulan data kualitatif

Teknik pengumpulan data kualitatif itu sifatnya eksploratif dan memerlukan penelitian yang mendalam. Fokus dari metode pengumpulan ini adalah untuk mendapatkan motivasi, wawasan dan penalaran dari responden. Karena penelitian ini tidak dapat diukur, maka peneliti dapat menggunakan beberapa teknik pengumpulan data seperti di bawah ini: 

1. Wawancara

   Teknik ini sangat sering digunakan pada penelitian kualitatif. Peneliti dapat melakukan tanya jawab dengan responden. Biasanya pertanyaan yang ditanyakan akan bersifat spontan dan mengalir hingga peneliti mendapatkan jawaban yang diinginkan. 

2. Pencatatan

   Metode ini dilakukan untuk menambah bahan referensi penelitian kualitatif. Kalian dapat menggunakan sumber informasi terpercaya atau kalian dapat mencatat teori-teori yang relevan dari buku-buku yang ada di perpustakaan.

3. Observasi

   Pada proses observasi, kalian hanya perlu memperhatikan dan melihat kejadian-kejadian yang ada di sekitar. Setelah melakukan proses observasi kalian dapat mencatatnya sebagai tambahan data untuk penelitian kualitatif.l 

Baca juga : Contoh Teknik Analisis Data Dalam Penelitian Kuantitatif

4. Contoh Data Kualitatif

Data kualitatif dapat juga disebut dengan data kategorikal. Data kategorikal merupakan data yang terdiri dari hasil pengelompokkan berdasarkan karakteristik tertentu. Data kualitatif biasanya disajikan dalam bentuk verbal atau kata-kata. Misalnya wanita itu memiliki rambut ikal berwarna coklat, anak itu memakan kue yang warnanya merah muda, suasana di pantai itu sangat ramai dan lain-lain. 

Bagi seorang praktisi data, memiliki skills teknik analisis data sangatlah penting. Dengan menguasai teknik ini, tentunya hasil dari analisis akan lebih akurat. Nah bagi kalian yang masih belajar dasar-dasarnya jangan khawatir karena di DQLab kalian akan mendapatkan materi-materi berupa modul yang bersifat gratis salah satunya Introduction to Data Science with Python. Jadi tunggu apalagi? Segera daftarkan dirimu di sini ya DQLab.id!

Penulis : Winda Sarah Audina