Tugas Data Analyst di Sektor Healthcare
Karena big data dan ilmu informatika terus mendorong upaya peningkatan kinerja di seluruh sistem healthcare, peran data analyst di bidang healthcare telah bergerak sebagai pemeran utama. Data Analyst berfokus pada peningkatan kualitas berbasis data di berbagai bidang, dengan penekanan kuat pada pengendalian biaya dan kualitas perawatan pasien.
Data analyst di bidang kesehatan sangat diminati dan dibutuhkan karena keterampilan mereka dalam mengumpulkan, menafsirkan dan mengatur data ke dalam wawasan yang dapat ditindaklanjuti dan digunakan oleh rumah sakit, organisasi kesehatan, dan pengusaha industri lainnya untuk meningkatkan operasi.
Data digunakan untuk mengidentifikasi berbagai permasalahan khususnya di sektor kesehatan yang masih perlu ditangani. Adanya permasalahan-permasalahan yang perlu dipecahkan ini membuat data analyst menjadi salah satu pekerjaan dengan permintaan tertinggi di seluruh dunia. Jadi, jika kamu salah satu orang yang ingin berkarir sebagai data analyst rasanya ini adalah artikel yang tepat untuk mencari tahu tentang job desc data analyst, hingga mengenal hardskill dan softskillnya.
1. Semakin Pentingnya Data Analyst di Sektor Healthcare
Volume data yang membludak saat ini membuat para peneliti, perusahaan, penyedia layanan dan lainnya, dimana sebagian dihasilkan oleh transisi ke catatan medis elektronik dan peningkatan pesat teknologi kesehatan baru yang merupakan peluang besar untuk membentuk kembali sisi operasional dan perawatan pasien dari industri perawatan kesehatan AS senilai $3 triliun.
Sumber tambahan data kesehatan yang dapat membantu industri melayani pasien individu dengan lebih baik dan seluruh populasi pasien meliputi: data yang dihasilkan mesin seperti dari pemantauan tanda-tanda vital, klaim asuransi, penagihan dan data biaya, hingga data resep obat pasien. Selain itu, berdasarkan data IBM menyebutkan bahwa jumlah data medis diperkirakan akan berlipat ganda setiap 73 hari pada tahun 2020 dengan setiap orang menghasilkan data kesehatan yang cukup dalam hidup mereka untuk mengisi 300 juta buku. Data analyst sangat penting, karena selain dapat mengurangi biaya dan meningkatkan perawatan tapi juga memiliki potensi untuk menyelamatkan nyawa dan data analyst sektor healthcare berada di garis terdepan transformasi yang sedang berlangsung ini.
Baca juga : Kenali Perbedaan Data Scientist, Data Analyst dan Data Engineer
2. Job Desc Data Analyst di Sektor Healthcare
Menurut template deskripsi pekerjaan data analyst healthcare sector yang diposting di situs web ketenagakerjaan BetterTeam.com œThe best health data analyst adalah yang rajin memecahkan masalah menggunakan data dengan cara yang kreatif untuk mencapai tujuan bisnis. Mereka memahami kebutuhan bisnis rumah sakit dan bagaimana menggunakan data untuk mencapai kebutuhan tersebut. Tanggung jawab pekerjaan mereka termasuk mengatur dan mengelola kumpulan data yang besar dan beragam, menganalisis data perawatan kesehatan untuk mengoptimalkan operasi bisnis dan mengkomunikasikan temuan mereka melalui penggunaan visualisasi data dan laporan terperinci.
3. Hard Skill dan Softskill
Health data analyst harus mahir tidak hanya dalam mengumpulkan data yang diperlukan untuk memecahkan masalah, menafsirkan data itu dan kemudian mensintesisnya menjadi tindakan yang direkomendasikan, kamu juga harus memiliki keterampilan komunikasi yang diperlukan untuk menyampaikan temuan mereka kepada para pembuat keputusan yang pada akhirnya akan bertindak berdasarkan rekomendasi tersebut. Menurut sebuah laporan dari IT Career Central, pekerjaan seorang health data analyst membutuhkan campuran hardskill dan softskill.
Dimana hardskill antara lain:
Keterampilan perawatan kesehatan, data dan keterampilan teknis
Pengetahuan tentang matematika dan statistik
Sedangkan softskill yang harus dimiliki seorang data analyst kesehatan adalah :
Problem solving
Storytelling untuk komunikasi yang baik
Kolaborasi
Rasa keingintahuan
Kreativitas
4. Cara Menjadi Data Analyst di Sektor Healthcare
Pengalaman dalam teknologi, terutama dalam data analyst pasti memberi seseorang keunggulan kompetitif di pasar kerja. Pengalaman dalam industri perawatan kesehatan juga sangat dihargai. Inilah sebabnya mengapa banyak profesional yang bekerja di manajemen informasi kesehatan meningkatkan keterampilan mereka untuk mempromosikan diri mereka peluang karir dalam analisis data kesehatan dan informatika perawatan kesehatan. Kebutuhan akan data analyst di bidang kesehatan cukup tinggi, banyak perusahaan dan lowongan pekerjaan menentukan bahwa mereka membutuhkan atau sangat memilih kandidat dengan gelar master. Untungnya, kebutuhan yang berkembang juga telah mengilhami lebih banyak perguruan tinggi dan universitas untuk mendirikan program gelar sarjana dalam data analyst di bidang kesehatan dan informatika kesehatan untuk membantu memenuhi permintaan pelamar yang memenuhi syarat.
Baca juga : Data Analyst vs Data Scientist, Yuk Kenali Perbedaannya
5. Yuk, Bangun Portofolio Data Analyst Bersama DQLab!
Kamu pemula yang tidak memiliki background STEM? Jangan khawatir, karena gelar bukan halangan untuk menguasai ilmu data analyst agar bisa berkarir di industri 4.0. Mulai bangun portfolio datamu yang outstanding dengan Data Analyst Career Track bersama DQLab dan nikmati modul-modul dari dasar hingga tingkat mahir. Caranya dengan Sign Up sekarang untuk #MulaiBelajarData di DQLab:
Buat Akun Gratis dengan Signup di DQLab.id/signup
Selesaikan modulenya, dapatkan sertifikat & reward menarik dari DQLab
Subscribe DQLab.id untuk Akses Semua Module Premium!
Penulis: Rian Tineges
Editor: Annissa Widya Davita