Buat Akun DQLab & Akses Kelas Data Science Python, R, SQL, Excel GRATIS!

Jangan Keliru, Ini Perbedaan Data Sekunder dan Data Primer!

Belajar Data Science di Rumah 08-Maret-2022
https://dqlab.id/files/dqlab/cache/c5a8165cf2d17c56debbdbfb80272378_x_Thumbnail800.jpg

Kamu sedang melakukan penelitian? Atau semester ini kamu sedang mencari informasi terkait judul skripsi dan menyiapkan data yang kamu perlukan nanti? Maka kamu mampir di artikel yang tepat, kami akan membahas seputar perbedaan data sekunder dan data primer yang bisa kamu gunakan sebelum melakukan penelitian khususnya pengumpulan data. Singkatnya data primer bersumber dari penelitian yang dilakukan secara langsung melalui proses pengumpulan data seperti wawancara, observasi, dan survei. Sedangkan data sekunder merupakan data yang bersumber dari data yang telah ada sebelumnya. Meskipun begitu, data sekunder juga sangatlah penting dalam penelitian yang sedang dilakukan.


Untuk dapat menghasilkan keputusan yang baik untuk suatu kasus diperlukan data yang relevan tentunya. Oleh karena itu, pada dasarnya penggunaan data primer dan sekunder dalam suatu penelitian sangatlah penting untuk mendapatkan hasil yang lebih maksimal lagi sehingga dapat memunculkan opsi dan alternatif lain dalam proses pengambilan keputusan. Data primer dan data sekunder memanglah berbeda, tetapi keduanya dapat saling melengkapi. Lantas apa saja perbedaan data primer dan sekunder ? Yuk, kita simak artikel dibawah ini.


1. Pengertian Data Sekunder VS Data Primer

Data primer adalah jenis data yang dikumpulkan secara langsung dari sumber data serta melibatkan pengumpulan faktual,dari tangan pertama pada saat itu dalam suatu proyek penelitian. Sebagian besar data primer dikumpulkan khusus untuk proyek penelitian dan dapat dibagikan secara publik untuk digunakan dalam penelitian lain. Selain itu kebanyakan orang yang mengumpulkan data primer adalah lembaga resmi pemerintah, penelitian, lembaga swasta berbasis penelitian, dll. 


Sedangkan data sekunder merupakan informasi publik yang telah dikumpulkan oleh orang lain. Ini biasanya gratis dan lebih murah serta mudah untuk diperoleh. Data sekunder biasanya telah disediakan oleh pihak ketiga tanpa harus melakukan wawancara ataupun survei lapangan seperti yang dilakukan pada data primer, dan biasanya data sekunder telah dikumpulkan di masa lalu sehingga kurang up to date. Jika kamu sering bermain di kaggle pasti kamu tahu bahwa banyak orang yang membagikan data untuk proyek tertentu yang bisa digunakan oleh orang lain atau peneliti lain. Era digitalisasi membuat sumber data sekunder semakin mudah diakses dari mana saja selama terkoneksi dengan internet.


data sekunder

Baca juga : Teknik Pengumpulan Data Sekunder, Apa Saja Sumber Data yang Bisa Digunakan?


2. Sumber Data Sekunder VS Data Primer

Perbedaan utama antara data sekunder dan data primer dilihat dari sumber datanya. Sumber data adalah suatu objek dari mana data tersebut berasal dan diperoleh. Sebagai contoh sumber data primer antara lain berupa survei, pengamatan, eksperimen, kuesioner, wawancara mendalam atau data yang dikumpulkan oleh organisasi selama riset pasar, penelitian produk, dan analisis kompetitif. Sementara untuk contoh sumber data sekunder antara lain, data publikasi pemerintahan, artikel dan situs website perusahaan, buku, jurnal, catatan internal dan sebagainya.

data sekunder


3. Metode Pengumpulan Data Sekunder VS Data Primer

Perbedaan lainnya terlihat dari metode pengumpulan data yang digunakan antara data primer dan data sekunder. Untuk data primer, metode pengumpulan datanya dikumpulkan melalui fisik, observasi, survei, kuesioner, kelompok fokus, wawancara telepon, foto, artefak, studi kasus, video, entri diary, hingga wawancara mendalam. Sedangkan data sekunder, memiliki metode pengumpulan data berdasarkan data yang telah di publikasi pemerintah, lembaga maupun organisasi.


4. Kelebihan Kekurangan Data Sekunder VS Data Primer

Selain itu, agar semakin mengenal dengan perbedaan data sekunder dan data primer kamu juga harus paham tentang kelebihan dan kekurangan keduanya. Data sekunder memiliki kelebihan antara lain adalah kemudahan untuk mengaksesnya, jauh lebih murah, hemat waktu, studi longitudinal dan komparatif studi, dan menghasilkan wawasan baru. Dibalik kelebihannya, data sekunder juga memiliki kekurangan yaitu, kualitas data, irrelevant data, data yang berlebihan, informasi yang ada cenderung usang.


Lalu bagaimana dengan kelebihan data primer? Data primer lebih spesifik, akurat, merasa lebih memiliki data tersebut karena data primer biasanya dikumpulkan oleh si peneliti itu sendiri, informasinya lebih up-to-date, dan lebih terkontrol sesuai kebutuhan penelitian. Adapun kekurangan data primer adalah jauh lebih mahal, memakan banyak waktu, dan kelayakan.


data sekunder


Baca juga : Metode Pengumpulan Data Sekunder, Bisa Menggunakan Apa Saja Sih?


5. Yuk, Produktif dan Bangun Portfolio Data Kamu Bersama DQLab!

Selama PJJ kamu merasa sibuk tapi kurang produktif dan tidak berkembang? Ingin belajar skill baru seperti data science, machine learning, dan artificial intelligence tapi, bingung atur waktu dan harus mulai dari mana? Join DQLab, dan kamu bisa langsung mengasah skill tanpa perlu mencari sumber data untuk berlatih atau membangun portfolio kamu. Selain itu, belajar kamu jadi lebih terarah dan kamu juga dapat terhindar dari overdosis informasi, selain itu kamu tidak perlu bingung dengan urusan waktu, karena dengan kursus data science online waktu belajar kamu bisa lebih fleksibel dan dapat diakses dimanapun dan kapanpun.


Materi-materi yang ditawarkan lengkap dan sesuai dengan kebutuhan industri, disusun oleh mentor-mentor yang kompeten di bidangnya dari perusahaan unicorn dan startup. Jadi, jangan khawatir, kamu bisa mulai kursus data science online bersama DQLab.id ! Sign up sekarang di DQLab.id atau klik button dibawah ini untuk nikmati pengalaman belajar yang seru dan menyenangkan!


Penulis: Rian Tineges

Editor: Annissa Widya Davita







Mulai Karier
sebagai Praktisi
Data Bersama
DQLab

Daftar sekarang dan ambil langkah
pertamamu untuk mengenal
Data Science.

Buat Akun


Atau

Sudah punya akun? Login